Rabu, 19 Juni 2019

Ini foto kami saat menikmati liburan di Aek Pala, salah satu lokasi wisata sungai di daerah Rantau Prapat, Labuhan Batu. Aek Pala selalu ramai dikunjungi warga Rantau Prapat juga dari luar untuk menikmati kesegaran air sungai sambil melepaskan lelah dari rutinitas pekerjaan. 

Selasa, 18 Juni 2019


Ini foto saat kami baru selesai melaksanakan ibadah perayaan Natal keluarga di rumah orang tua kami Pdt.Em.Alfred B.Simanjuntak,SMTh.BA / Klara br Siahaan di samping kompleks Gereja HKBP Martoba pada tahun 2018 yang lalu. 

Ini adalah foto kedua orang tuaku, Pdt.Em.Alfred B.Simanjuntak,SMTh,BA / Klara br Siahaan. Bapak kami kini berusia 87 tahun dan ibu berusia 83 tahun (2019). Foto ini diambil saat mereka sedang mengikuti Perayaan Natal Persekutuan Pelayan Pensiun (PERPEN) HKBP Distrik X Medan-Aceh yang dilaksanakan di Gereja HKBP Uskup Agung Sugiopranoto (UAS). 


Foto kedua orang tuaku bersama cucu-cucunya, anak dari abang kami Alm. Pesta Elisa Simanjuntak yang telah meninggalkan kami pada bulan Agustus tahun 2018 yang lalu akibat sakit yang dideritanya. Ketiga anak abangku ini sudah yatim piatu karena ibunya juga sudah lebih dahulu dipanggil Tuhan pada tahun 2015 yang lalu. 



Ini moment langka saat anakku Nicholas Janpiter Simanjuntak akan di foto. Biasanya ia kelihat cuek saat akan di foto. Tapi kali ini saat akan mengikuti lomba di acara HUT Kemerdekaan RI Tahun 2017 yang lalu, ia tampil agak macho dan memasukkan kedua tangannya disaku pada saat di foto. Saya sangat gembira melihat penampilannya dan raut wajahnya pada saat difoto ini.



Ini adalah foto kami mantan NHKBP di Distrik X Medan-Aceh yang dulu pernah melakukan kegiatan cross country dan pendakian ke Pusuk Buhit Samosir pada tahun 2001 - 2002. Waktu itu, program Cross Country menjadi salah satu program pengembangan kapasitas kepemimpinan calon-calon pengurus NHKBP di tingkat Huria, Ressort dan Distrik. 
Dari kiri ke kanan : Paul M.Simanjuntak, Benget Silitonga, Lenny Butabutar, Purnama Manurung, Elita Hutagalung, Bosman Simamora, Sahat Pandiangan, Demetrius Hutajulu, Darwin Simanjuntak dan Fernando Sitinjak. 

Bersama anakku Nicholas Janpiter Simanjuntak saat mudik ke rumah Oppungnya di Medan dengan menaiki Kereta Api Sri Bilah Utama dari  Rantau Prapat. Setiap tahun, aku selalu bawa anak-anakku berlibur ke rumah Oppungnya di Medan, agar mereka tetap ingat dan sayang kepada Oppungnya.